Hai Sobat Vegan, tentu sobat sudah familiar dengan istilah vegetarian yang doyan makan sayur-sayuran. Nah, secara umum vegetarian memang diartikan sebagai kelompok orang yang tidak mengonsumsi beberapa jenis produk hewani dan hanya mengadopsi pola makan berbasis nabati dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Tentunya hal yang paling dihindari oleh para vegetarian adalah produk daging. Kendati demikian, sobat mungkin pernah menjumpai seseorang yang mengaku menjalankan pola makan vegetarian namun melihat mereka masih mengonsumsi telur, kok bisa ya?
Apakah kelompok ini juga masih disebut vegetarian? Yuk, simak informasi berikut ini agar sobat mengetahui dengan jelas apakah boleh vegetarian makan telur?
Telur, vegetariankah?
Pola makan vegetarian sudah pasti menghindari produk daging jenis apapun. Ada beberapa perdebatan mengenai telur. Banyak orang menganggap bahwa telur bukanlah makanan yang ramah vegan. Jika telur merupakan hasil fertilisasi dari ayam jantan dan betina, maka telur bisa berkembang menjadi anak ayam. Maka kelompok ini menghindari mengonsumsi telur. Kelompok ini disebut dengan kelompok vegan.
Para penganut pola makan vegan menghindari mengonsumsi maupun menggunakan produk dan bahan yang mengandung unsur hewani di dalamnya. Kelompok vegan adalah kelompok yang paling ekstrem. Para vegan bahkan mengadopsi veganisme dalam gaya hidup sehari-hari mereka. Kelompok ini menentang segala bentuk tindakan yang mengekspoitasi binatang.
Kelompok yang menjalankan program pola makan vegan merasa bahwa mengonsumsi telur termasuk tindakan yang masih mengeksploitasi ayam. Kondisi ayam pada peternakan kerap tidak layak baik dari penempatan ayam dalam kandang maupun proses menternak ayam itu sendiri.
Sedikit berbeda dengan kelompok vegan, para penganut pola makan vegetarian meyakini bahwa mereka tidak menyakiti apapun ketika mengonsumsi telur.
Telur dianggap memiliki 3 bagian yaitu:
- bagian cangkang telur,
- bagian putih telur, serta
- bagian kuning telur.
Proses perkembangan embrio dalam cangkang telur akan berhenti ketika kondisinya tidak mendukung. Karena belum adanya bagian ayam yang terbentuk pada telur, maka kelompok penganut pola makan ovo vegetarian menganggap bahwa mengonsumsi telur tidak membahayakan nyawa hewan atau membunuh ayam.
Di negara seperti India, menganggap bahwa telur adalah daging sehingga beberapa penganut pola makan vegetarian tidak akan mengonsumsi telur. Biasanya hal seperti ini terjadi dikarenakan alasan keagamaan, Hinduisme. Umat hindu dan orang yang menganut paham hinduisme memantangkan mereka untuk mengonsumsi telur.
Telur yang dibuahi dan telur yang tidak dibuahi
Ayam betina dan unggas betina dapat bertelur baik yang dibuahi maupun yang tidak. Beberapa vegetarian memiliki masalah etika dengan makan telur karena mereka percaya bahwa ini menghancurkan proses hewan yang sedang berkembang.
Pada kenyataannya, ini hanya berlaku untuk telur yang dibuahi. Dalam industri peternakan telur komersial, ayam petelur dipisahkan dari ayam jantan setiap saat. Ini hampir sepenuhnya menghilangkan kemungkinan ayam jantan akan menghamili ayam. Dengan demikian, hampir semua telur komersial tidak dibuahi dan murni vegetarian. Jika induk ayam belum kawin dan bertelur, maka telur tersebut tidak dibuahi.
Petani skala kecil dan lokal biasanya tidak terlalu ketat dalam memisahkan ayam betina dan ayam jantan. Secara umum, hal yang sama juga terjadi pada peternak yang menjual telur unggas jenis lain. Dengan demikian, ada kemungkinan untuk kamu memakan telur yang dibuahi jika membeli dari produsen ini.
Jenis-jenis vegetarian
Lantas pola makan nabati dibagi dalam beberapa jenis. Vegetarian sendiri dibedakan menjadi beberapa bagian.
Lacto vegetarian adalah sebutan bagi sekelompok orang-orang yang masih mengonsumsi susu dan produk turunannya seperti keju, dan yogurt namun sudah tidak lagi mengonsumsi segala jenis daging, makanan sari laut, unggas dan telur.
Sedangkan istilah ovo vegetarian adalah untuk sekelompok orang yang menganut pola makan yang menjauhi segala produk hewani tetapi masih mengonsumsi telur.
Lacto ovo vegetarian di sisi lain adalah orang-orang ini tidak makan daging, unggas atau protein ikan tetapi mereka makan telur dan minum susu dan mengonsumsi produk susu.
Nah, jadi orang yang masih mengonsumsi telur adalah juga vegetarian ya sobat. Untuk mengetahui mengenai jenis-jenis vegetarian secara mendetil maka Sobat Vegan bisa mengikuti pada artikel Aku Vegan selanjutnya.
Nutrisi pada Telur
Pada satu butir telur dapat ditemukan kandungan protein, vitamin dan juga mineral. Sedangkan pada bagian kuning telur sendiri dapat ditemukan unsur kolin yaitu bahan pangan dalam bentuk fosfatidilkolin (lesitin). Kolin merupakan unsur penting yang diperlukan tubuh dan sekaligus menyehatkan dan baik untuk otak.
Pada bagian kuning telur juga terdapat zeaxanthin dan lutein yang baik untuk menjaga kesehatan mata. Karena kandungan karbohidratnya yang hanya sedikit, telur sering dijadikan sebagai makanan saat ingin mengatur berat badan.
Mengonsumsi telur dipercaya memiliki segudang manfaat. Telur menjadi salah satu sumber pangan yang kaya akan vitamin B2 dan vitamin B12, vitamin D. Telur mengandung 9 asam amino yang tidak dapat dibuat oleh tubuh dan hanya bisa didapatkan melalui makanan.
Menurut penelitian, telur juga memiliki indeks satiety yang cukup tinggi. Ini berarti bahwa dengan mengonsumsi telur memberikan rasa kenyang sehingga orang cenderung makan lebih sedikit dari porsi biasanya ketika mengonsumsi telur. Telur juga merupakan sumber pangan yang cukup terjangkau.
Banyak orang yang menjalani pola makan berbasis nabati memiliki alasan tersendiri. Alasan inipun beragam mulai dari alasan kesehatan, berganti pola hidup dan sebagainya.
Yang terpenting adalah pola makan apapun yang sobat jalani saat ini harus tetap memperhatikan nutrisi dan berdampak postif untuk kesehatan.
Bila sobat adalah seorang vegetarian dan praktik peternakan ayam dan telur saat ini cukup mengusik sobat maka sobat bisa memilih mencari telur yang dihasilkan dari peternakan yang mendorong praktik hewan ternak yang bertanggung jawab.